Minggu, 30 November 2014

Pedagang Kaki Lima

Gambar 4.2 Suasana pedagang kaki lima

Barang yang dijual dipinggir jalan pun tidak kalah bagus nya dengan barang yang dijual dipertokoan "


Aldi adalah salah satu pedagang kaki lima yang berada dikawasan Tebet, Jakarta Selatan. Ia berdagang sejak tahun 2010. Untuk berjualan di pinggiran seperti ini cukup mudah dan effesien untuk menarik para pelanggan karena mudah dilihat langsung oleh para konsumen yang melewati kawaasan yang didirikan Aldi ini. Bukan hanya mudah diakses oleh para konsumen saja, Aldi ini menjual barang nya dengan harga yang terjangkau atau lebih murah dari barang yang dijual oleh distro-distro dikawasan Tebet, Jakarta Selatan ini sehingga konsumen kelas menengah kebawah dapat membelinya dengan tidak kalah oleh barang yang dijual oleh distro-distro dikawasan tersebut.

Awal modal yang Aldi (owner PKL) keluarkan adalah 15juta, dan untuk pendapatan pun bisa mencapai 1juta-1,5juta perharinya bahkan bisa lebih disaat weekend karena konsumen lebih banyak yang datang saat weekend. Untuk biaya sewa tempat dipinggir jalan seperti ini dikenakan biaya 600ribu/bulan, “alhamdulillah sampai saat ini sudah balik modal”, ujar Aldi (owner PKL).
“Ya beda, terutama dari bahannya itu beda dengan yang dijual di pertokoan distro disini”, ujar Aldi (owner PKL) tentang perbedaan kualitas produk yang dijual.

Ternyata untuk penjualan seperti ini juga banyak peminatnya, terutama memang dari kalangan menengah kebawah yang ingin mempunyai style yang tidak kalah menarik dari mereka yang membeli produk yang ada di distro-distro yang berada dikawasan Tebet, Jakarta Selatan. (Fajar)

Berita Terkait :
Dilarang berjualan !! "PKL tetap tak perduli"

0 komentar:

Posting Komentar